Yuk Simak Perbedaan Kalibrasi dan Quality Control Disini!

perbedaan kalibrasi dan quality control

Kalibrasi dan juga quality control, jika Anda tahu secara sekilas, mungkin saja akan menganggap jika kedua istilah ini memang adalah hal yang sama saja. Akan tetapi, sebenarnya malah kebalikannya, kedua jenis ilmu metrologi atau ilmu pengukuran ini berbeda jauh.

Mungkin yang menjadi pembeda antara keduanya adalah tujuannya. Bagaimana lebih lengkapnya tentang perbedaan kalibrasi dan quality control? Mari kita simak penjelasannya di bawah ini!

Penjelasan Singkat Kalibrasi

Pertama kita mulai dari penjelasan tentang kalibrasi. Kalibrasi dalam teknologi pengukuran adalah evaluasi nilai pengukuran yang disampaikan oleh suatu perangkat yang dapat memberikan standar kalibrasi dengan akurasi yang diketahui. Pikirkan standar ini sebagai perangkat pengukuran lain dengan akurasi yang diketahui. Perangkat ini akan menghasilkan besaran yang akan diukur, seperti tegangan.

Hasil perbandingan dapat menghasilkan tiga kemungkinan hasil: tidak ada kesalahan signifikan yang dicatat pada perangkat yang sedang diuji, kesalahan signifikan dicatat tetapi tidak ada penyesuaian yang dilakukan, atau penyesuaian dilakukan untuk memperbaiki kesalahan ke tingkat yang dapat diterima.

Manfaat Melakukan Kalibrasi

Jika Anda melihat di atas, manfaat dari kalibrasi tentunya sudah paham. Jika belum, berikut ini adalah beberapa manfaat dari kalibrasi yang inti:

  • Mampu menjaga fungsi dan performa dari instrumen alat ukur adalah yang paling utama.
  • Menjaga agar kondisi alat ukur tetap sesuai dengan spesifikasinya dan standar. Standar ini merupakan standar dari ISO yang menentukan tentang regulasi dan juga standar industri.
  • Meminimalisir resiko kecelakaan kerja menjadi salah satunya. Resiko kecelakaan kerja tentu adalah alasan yang sangat kuat untuk dilakukannya kalibrasi di berbagai instrumen.

Tujuan Dilakukannya Kalibrasi

Sedangkan, untuk tujuan dilakukannya kalibrasi ini ternyata lebih kompleks. Berikut ini adalah tujuan dilakukannya kalibrasi:

  • Patient Safety adalah tujuan dari dilakukannya kalibrasi untuk setiap alat kesehatan demi menjaga keselamatan pasien.
  • Memastikan kesesuaian karakteristik terhadap spesifikasi dari suatu bahan ukur atau instrumen/alat.
  • Menentukan deviasi atau penyimpangan kebenaran konvensional dari nilai penunjukan suatu instrumen ukur atau deviasi dimensi nominal yang seharusnya untuk suatu bahan ukur.
  • Menjaga keakuratan nilai yang dihasilkan.
  • Menjamin hasil-hasil pengukuran sesuai dengan standar nasional.

Apa itu Quality Control?

Lalu, kita akan membahas tentang quality control. Ini sebenarnya masih menyerempet dengan kalibrasi. Sementara kalibrator digunakan untuk menyesuaikan sistem pelanggan dengan sistem atau metode referensi yang ditetapkan, quality control memverifikasi tingkat pemulihan reagen dan kalibrator standar. Untuk proses verifikasi ini juga tidak boleh sembarangan dilakukan, lengkapnya langsung cek saja di kalibrasi dan verifikasi.

Kalibrator dan quality control memastikan keandalan dan konsistensi hasil pengujian. Untuk membantu Anda meningkatkan kinerja analitik laboratorium, kami menawarkan berbagai kalibrator dan kontrol kualitas yang mencakup analit untuk substrat, enzim, protein, pemantauan obat terapeutik, dan pengujian penyalahgunaan obat.

Tanggung Jawab Quality Control

  • Menentukan standar
  • Melakukan monitoring kualitas produk
  • Menyelaraskan visi dan misi perusahaan
  • Memperbaiki produk bisnis perusahaan

Perbedaan Kalibrasi dan Quality Control

Jika dilihat lagi, perbedaan kalibrasi dan quality control memang bisa dikatakan memiliki istilah yang hampir sama, tapi sebenarnya keduanya memiliki konsep yang berbeda dalam pengendalian kualitas. Quality control berkaitan dengan memastikan produk atau layanan memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan, sementara kalibrasi berkaitan dengan memastikan perangkat pengukuran memiliki akurasi dan keandalan yang tepat.

Bagaimana? Semua pertanyaan tentang kalibrasi sudah terjawab bukan? kalibrasi memang memiliki berbagai istilah yang hampir sama di dalam dunia metrologi atau pengukuran. Akan tetapi, semua itu memang memiliki perbedaan dalam hal konsep dan juga tujuannya.