Tahukah Anda jika kalibrasi memang tidak sangat penting untuk berbagai alat ukur? Kalibrasi adalah proses membandingkan akurasi instrumen dengan standar referensi yang diketahui. Lebih tepatnya, ini adalah prosedur inspeksi untuk menentukan batasan kinerja alat atau instrumen pengukur dengan membandingkan pembacaan pengukurannya dengan nilai yang diketahui dari instrumen referensi atau standar.
Untuk cara melakukan kalibrasi alat ukur, sebenarnya itu adalah hal yang tidak mudah. Itu semua harus sesuai dengan prosedur yang berlaku secara Nasional dan juga Internasional. Maka dari itu, kalibrasi alat ukur sangat umum untuk dilakukan di laboratorium kalibrasi yang sudah terakreditasi karena mereka paham prosedurnya dan juga dijamin professional.
Akan tetapi tidak ada salahnya Anda mengerti bagaimana cara melakukan kalibrasi, bagaimana itu dilakukan?
Penjelasan Kalibrasi Alat Ukur
Standar disiapkan oleh berbagai organisasi, lembaga, dan badan pengatur dan digunakan secara universal oleh laboratorium penguji untuk memastikan akurasi. Kalibrasi ini sudah pasti dapat dilacak yang berarti nilai instrumen referensi yang diketahui dapat ditelusuri kembali ke standar nasional, yang dipegang oleh organisasi seperti Komite Akreditasi Nasional (KAN).
Kalibrasi rutin membantu memastikan bahwa alat ukur akan memberikan hasil yang memenuhi atau melampaui kriteria yang ditentukan dengan tingkat kepercayaan tertentu. Melakukannya memang mudah karena Anda tinggal mengajukan ke laboratorium kalibrasi, akan tetapi bagaimana proses yang ada di dalam laboratorium tersebut yang harus Anda ketahui.
Cara Melakukan Kalibrasi Alat Ukur yang Tepat
Di dalam laboratorium kalibrasi, semua alat ukur harus dilakukan kalibrasi sesuai dengan standar. Standar ini berlaku untuk alat ukur apapun itu tanpa terkecuali. Ini sangat penting demi mendapatkan hasil kalibrasi yang optimal.
Untuk melakukan kalibrasi alat ukur yang tepat, prosedurnya seperti apa? Apakah memang sangat ribet? Berikut ini adalah langkah-langkah cara melakukan kalibrasi alat ukur yang sesuai standar berlaku.
Persiapkan Peralatan Kalibrasi
Yang pertama harus dilakukan adalah dengan mempersiapkan peralatan kalibrasi. Persiapan ini juga berarti alat yang akan dikalibrasikan juga harus disiapkan.
Bersihkan Alat Ukur
Persiapan untuk alat yang akan dikalibrasikan yang pertama adalah dengan membersihkan alat ukur. Pembersihan ini berguna agar tidak ada gangguan apapun saat proses kalibrasi.
Tentukan Titik Kalibrasi
Menentukan titik kalibrasi adalah yang sangat penting. Ini berarti mengacu kepada standar titik kalibrasi sesuai dengan alat ukurnya.
Kalibrasi
Kalibrasi akan dilakukan setelahnya, hal ini menggunakan metode yang sesuai dengan standar.
Catat Hasil Kalibrasi
Selama proses kalibrasi, semua hasilnya harus dicatat secara seksama dan dilakukan dengan teliti.
Pengukuran
Pengukuran akan dilakukan dengan cara mengatur akurasi alat ukur. Caranya adalah dengan membandingkannya dengan standar atau tolak ukur.
Perhitungan
Pengukuran tersebut akan menghasilkan apakah ada deviasi di dalam pengukurannya lagi atau tidak. Jika tidak ada maka akan dilanjut ke proses selanjutnya.
Evaluasi Hasil Kalibrasi
Sampai sini, jika alat ukur sudah sesuai dengan standar maka akan dicatat hasil kalibrasinya, jika masih belum sempurna akan dilakukan kalibrasi lagi.
Program Pemeliharaan Preventif dan Kalibrasi
Anda selalu dapat melakukan studi pengukuran dengan instrumen untuk menentukan interval yang lebih tepat. Ini akan memerlukan pengukuran bagian “stabil” yang sama menggunakan instrumen yang bersangkutan, dari waktu ke waktu, di bawah kondisi yang terkendali untuk mengamati perubahan yang mengindikasikan hilangnya konsistensi pengukuran. Ini masih bisa dikaitkan dengan pemeliharaan preventif.
Pemeliharaan preventif merupakan sebuah rencana kegiatan untuk menjaga agar peralatan atau sistem dapat bekerja dengan baik dan akurat. Program ini melibatkan kegiatan rutin seperti pemeriksaan, perawatan, dan kalibrasi peralatan atau sistem tersebut.
Kapan Harus Melakukan Kalibrasi Alat Ukur?
Kalibrasi menjadi salah satu kegiatan yang sangat perlu untuk Anda pertimbangkan lagi. Walaupun terlihat sepele, akan tetapi ini bisa sekali membuat optimal alat ukur Anda.
Hanya ada 3 waktu yang pasti jika Anda ingin melakukan kalibrasi alat ukur. Jika memang sudah waktunya dilakukan kalibrasi ulang, jika memang sudah digunakan secara terus menerus, dan disesuaikan dengan anjuran dari produsen alat ukur tersebut.