Sebelumnya kita sudah pernah membahas tentang kalibrasi itu fungsinya untuk apa. Tapi, kita tidak akan membahas tentang itu lagi, tapi kita akan masuk ke dalam pembahasan tentang apa yang menjadi manfaat kalibrasi.

Dalam industri saat ini, lebih banyak instrumen yang digunakan tanpa terlebih dahulu diperiksa untuk akurasi yang dapat dilacak, namun akurasi instrumen dapat menjadi perbedaan antara menyia-nyiakan seluruh proses pengukuran, dan benar pada kali pertama. Pertanyaan apakah Anda membutuhkannya atau tidak pada akhirnya adalah keputusan yang harus Anda dan tim audit kualitas Anda putuskan.

Jika demikian, maka kalibrasi tahunan adalah praktik umum dan pasti akan diperlukan.

Manfaat Kalibrasi yang Harus Anda Ketahui

Mari kita melupakan hal, kita akan fokus kembali kepada manfaat dari kalibrasi yang harus kalian ketahui.

Jika Anda mengerti fungsi dari kalibrasi alat ukur, tentu saja Anda bisa paham beberapa pemahaman tentang manfaat dari kalibrasi alat ukur. Manfaatnya adalah sebagai berikut:

Menjaga kondisi instrumen atau alat ukur tetap sesuai dengan spesifikasinya. Ini sangat penting karena pada prosedur kalibrasi juga akan dilakukan pengecekan dan perbaikan alat ukur tersebut.
Mengetahui besarnya penyimpangan alat ukur atau deviasi juga bahan ukur menjadi salah satu manfaat yang bisa didapatkan dari kalibrasi alat ukur.
Mencegah kecelakaan juga menjadi manfaat dari kalibrasi alat ukur. Sekarang bayangkan saja jika alat ukur yang mempertimbangkan berat maksimum salah menimbang, dan yang diketahui malah hasilnya bisa lebih besar, maka bisa jadi kecelakaan kerja karena bobot maksimum yang diukur salah. Kesalahan yang fatal ternyata bisa terjadi hanya karena kesalahan dalam pengukuran.
Mengetahui degradasi kinerja alat ukur. Kita sudah tahu jika seiring dengan berjalannya waktu, alat ukur ini mengalami kerusakan atau kinerjanya menjadi menurun sehingga bisa mempengaruhi akurasi pengukurannya. Dengan melakukan kalibrasi secara teratur, kita dapat mengetahui apakah ada degradasi kinerja alat ukur dan seberapa signifikan dampaknya terhadap hasil pengukuran.
Dalam industri, alat ukur yang mengalami degradasi kinerja dapat menyebabkan kesalahan produksi, penurunan kualitas produk, dan bahkan potensi bahaya keselamatan kerja. Oleh karena itu, penting untuk melakukan kalibrasi secara teratur dan memantau kinerja alat ukur secara berkala.

Mengetahui perubahan akurasi dan presisinya juga menjadi manfaat terakhir dari dilakukannya kalibrasi. Perubahan akurasi ini bisa diketahui karena setiap alat ukur memiliki standarisasi. Karena hasil pengukuran harus tertelusur ke standar yang berlaku, selengkapnya bisa dicek di ketertelusuran kalibrasi.

Waktu yang Tepat Melakukan Kalibrasi

Tidak ada aturan yang mengatur kapan instrumen harus dikalibrasi dan kapan tidak. Itu tentu saja selain yang ditetapkan oleh sistem manajemen mutu Anda sendiri. Jika bagian dari proses perusahaan Anda melibatkan pengukuran menggunakan bentuk instrumen apa pun, maka standar Anda sendiri mungkin mengharuskan Anda untuk dapat membuktikan bahwa instrumen tersebut memberikan pembacaan yang akurat dan dapat diandalkan untuk melakukan apa yang dikatakannya.

Untuk menjaga keandalan hasil pengukuran, sebaiknya jadwal kalibrasi diatur dan dicatat dengan baik, sehingga dapat dipastikan bahwa kalibrasi dilakukan secara berkala dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dengan melakukan kalibrasi secara rutin, alat ukur dapat tetap memberikan hasil pengukuran yang akurat dan konsisten dalam jangka waktu yang panjang. Selengkapnya untuk waktu yang tepat dalam kalibrasi alat bisa kalian cek di kapan kalibrasi dilakukan.

Kesimpulan

Manfaat yang sangat banyak dari dilakukannya kalibrasi memang sangat penting untuk Anda perhatikan. Karena, masih banyak orang atau industri yang tidak memahami akan betapa banyaknya manfaat kalibrasi secara rutin untuk alat ukur atau instrumen yang mereka miliki.